Kasus penyelundupan sering kali terjadi di negeri ini,contohnya seperti yang terjadi saat ini,sekitar sepuluh kontainer anggur selundupan asal Cina,di temukan Balai Besar Karantina Tumbuhan Kementrian Pertanian dan petugas Bea Cukai Tanjung Priok,Jakarta.Anggur-anggur yang di duga berbahaya bagi kesehatan itu di selundupkan dengan cara di campur di kontainer yang seharusnya berisi wortel.
Awalnya memang di temukan tumpukan wortel,namun setelah di lihat lebih dalam lagi, kontainer ternyata berisi buah anggur.Dari 29 kontainer, setidaknya telah di temukan 10 kontainer yang berisikan buah anggur selundupan asal Cina.Anggur-anggur ini tentu berbahaya di sebabkan khawatir mengandung lalat buah dan zat kimia berbahaya,apalagi sistim keamanan pangan segar asal Cina memang belum di akui oleh pemerinta indonesia.
Kasus ini menjadi berlapis,karena selain memalsukan dokemen di tambah dengan tidak melalui proses-proses pengujian laboraturium,semisal andai kata barang itu lolos,dan tentunya dapat berbahaya bagi konsumen,ujar Banun Harpini (kepala badan karantina kementerian pertanian).
Sejauh ini masih di kabarkan ada lima kontainer yang belum di periksa dan belum di ketahui,apakah juga berisi anggur selundupan.Sedang untuk sepuluh kontainer anggur selundupan asal cina dapat di gagalkan.Seluruh buah anggur tidak di perjual belikan karena akan menjadi bukti tindak kejahatan.*yet.
*referensi by liputan 6