
Bersamaan dari adanya kenaikan salah satu barang kebutuhan masyarakat seperti di atas tadi,ironinya pemerintah justru malah giat-giatnya mengeluarkan kebijakan mengenai mobil murah.Seperti dengan di selenggarakannya pameran mobil murah yang belum lama ini berlangsung di Jakarta.
Konon katanya pun,kebijakan dan tujuan di pasarkannya mobil murah itu sudah di kenal ramah lingkungan dan semata hanya untuk memberi kemudahan dan keringanan ke pada masyarakat agar dapat memilkinya,namun tawaran atau ajakan itu di peruntukan buat masyarakat yang mana..
Meski lembaran gaji yang sudah di sesuaikan dengan kebijakan UMP kemarin, toh masih saja di rasa belum cukup menutupi belanja untuk makan orang di rumah selama sebulan.
Padahal bila di suruh buat berusaha dan bersyukur pun,mereka sudah lakukan.Bahkan sanking besar rasa syukurnya,masyarakat kita rela untuk memilih "Lebih Baik Makan Singkong Beneran,Dari Pada Makan Roti Tapi Mimpi".*yet.